July 14, 2008

July 14, 2008

Bukan hanya sekedar bersih..

Bersih Tak Hanya Sekedar Slogan

Puluhan orang itu ternyata kader PKS yang sedang melakukan aksi bersih pasar, sebagai bagian terakhir dari acara Mukhayam Tarbawiyah Terpadu Meski diantara mereka yang tergabung dalam Pandu Keadilan itu terdiri dari anggota DPRD dan para pengurus inti parpol berlambang bunga padi diapit bulan sabit, namun sama sekali tak segan berkotor-kotor.

PK-Sejahtera Online: Puluhan orang dengan ikat kepala berwarna oranye turun dari beberapa truk du muka Pasar Kalindo, Jl. Belitung, Kecamatan Banjarmasin Tengah, kemarin pagi

Tanpa banyak komando, mereka langsung menyebar di pasar tersebut. Sebagian langsung terjun ke sungai membersihkan sampah-sampah sungai. Sebagian lagi langsung ”membedah ” pangkalan ojek, sebagian lagi mengecat jembatan pasar, membersihkan dan menyapu sampah di pasar, menyebar bak sampah, dan sebagian lagi memberikan pemeriksaan kesehatan gratis.

Puluhan orang itu ternyata kader PKS yang sedang melakukan aksi bersih pasar, sebagai bagian terakhir dari acara Mukhayam Tarbawiyah Terpadu (MUTU) di Tahura Sultam Adam, Mandiangin. Meski diantara mereka yang tergabung dalam Pandu Keadilan itu terdiri dari anggota DPRD Kalsel, anggota DPRD Kota/kabupaten se Kalsel, dan para pengurus inti parpol berlambang bunga padi diapit bulan sabit, namun sama sekali tak segan berkotor-kotor. Diantara mereka juga hadir Wabup HSS terpilih Ardiansyah,S.Hut. Tangan mereka penuh dengan lumpur dan bau sampah, atau mengecat jembatan dengan warna khas PKS, kuning-hitam. Pakaian yang mereka kenakan pun layaknya ormas sayap militer. Baju dan celana lapangan serta ikat kepala slayer berwarna oranye.

Ketua DSW PKS Kalsel Husaini Suni Lc mengungkapkan, kegiatan tersebut berkaitan dengan milad PKS ke-10 sekaligus kerja nyata PKS. ”PKS kini berslogan bersih, peduli dan profesional. Makna bersih itu langsung dijabarkan dengan aksi bersih-bersih lingkungan seperti ini,” ujarnya.

MUTU sendiri merupakan acara perkemahan yang diisi dengan kegiatan out bound selama 3 hari. Acara yang merupakan konsolidasi pengurus inti dengan pembekalan penguasaan medan lapangan serta kekuatan fisik kader. Tujuannya adalah PKS memiliki kader yang berfisik kuat. ”Saya sendiri agak kerepotan saat memanjat tali-tali seperti jaring laba-laba. Maklum, perut ini sudah besar. Saya pun berupaya tidak melakukan kesalahan saat out bound. Sebab, hukumannya adalah push up. Badan ini sudah kegemukan,” ujar Husaini yang juga anggota Komisi III DPRD Kalsel ini.

Sementara itu, Ketua Deputi Kepanduan dan Olahraga DPW PKS Kalsel Danuri mengungkapkan bahwa ada tiga hal yang harus dicapai oleh peserta yang mengikuti MUTU, yakni kekuatan fisik, kekuatan pikiran serta kekuatan iman dan ruhiyah. ”Kekuatan fisik dilakukan dengan kegiatan out bound, kekuatan pikiran dengan diskusi politik kontemporer dan kekuatan iman atau ruhiyah dengan taujih dan kultum,” ujarnya.
Sedangkan makna aksi soail, lanjutnya, agar melatih kader PKS selalu peduli terhadap masyarakat sehingga pada saat pengambilan keputusan baik di eksekutif maupun legislatif dapat berpihak pada masyarakat.

0 Comments:

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Blogger Templates